Mencintai adalah upaya memberi suatu kebahagiaan kepada orang lain. Terkadang kita tak harus saling bersama orang yang kita cintai. Penolakan permintaan rasa cinta sebagai jawabannya, sampai perpisahan yang menjadi jalan keluar di suatu hubungan. Walau kenyataannya seperti itu, kita harus tetap seperti sedia kala; membahagiakan.
Syarat membahagiakan tak harus memiliki hubungan khusus dengannya, karena setidaknya jangan pernah membencinya itu sudah cukup membahagiakannya.
Kita mungkin mudah menulis kata cinta, atau lancar berkata tentang cinta. Tapi seberapa mudah dan lancarkah kita berupaya membahagiakan walau kita hanya mendapat penolakan dan perpisahan? Dia belum bisa mencintai kita dan kapan ia bisa mencintai itu tak terlalu penting untuk dipikirkan, yang terpenting seberapa bertahankah kita dalam berupaya membahagiakannya.
Walau mungkin dia membenci kita untuk beberapa saat, tapi kita jangan sampai membencinya walau hanya sesaat, karena yang akan merasa sakit itu justru kita bukan dia. Hingga pada akhirnya nanti, bila memang takdir Allah tak mengabadikan cinta di kitab perjanjian langit dan bumi, percayalah bila Malaikat Rakib rajin menulis di kitabnya untuk diberikan pada kita nanti.
@bisfrenkatabijak